Last Updated on 20 November 2022 by MAN 3 BANYUWANGI
Kepala Madrasah Aliyah Negeri(MAN) 3 Banyuwangi awali kegiatan hari ini (19/11/22). Meski materi seputar kepemimpinan ini hanya dalam lingkup ruang, yakni di gedung aula Ma’had putra MAN 3 Banyuwangi, tapi sangat diharapkan untuk bisa dicerna, dipahami dan diimpitasikan dalam lapangan. Drs Ahmad Suyuti selaku nahkoda MAN 3 Banyuwangi tak pernah henti memfasilitasi konsumennya, beliau selalu memiliki cara supaya warga nya terfasilitasi dengan baik.
Bahkan Ahmad Suyuti menyampaikan “Bagi seluruh peserta LDKS untuk tidak perlu mencatat tulisan di ppt, karena file ppt akan langsung saya kirim lewat Whatsapp!” Ujarnya. Tanpa seruan panitia, serentak seluruh peserta dengan ringan bertepuk tangan. Seketika suasana ruang pecah dengan senyuman dan bising nya tepuk tangan para peserta tanpa terkecuali.
Ahmad suyuti kerap akrab dengan para siswa/i nya, layak nya teman sendiri. Beliau juga memberi nomor whatsapp nya yang menunjukkan bahwa beliau sangat terbuka dengan para siswa. Memang seperti itulah sifat seorang pemimpin, jika ada dihargai dan jika tidak ada dicari cari. Teladan bagi calon para pemuda pemimpin bangsa.
Menuju madrasah yang berkualitas, harusnya guru dan murid mampu bekerja sama dengan baik, karena suksesnya seorang guru itu ada pada muridnya, dan suksesnya murid itu ada pada gurunya. Ahmad Suyuti juga menyampaikan “jika yang terlibat dalam program, itu guru sudah biasa, namun jika siswa yang terlibat dalam program, baru luar biasa”. Intinya Ahmad Suyuti begitu membebaskan siswa siswi nya berprestasi dalam akademik maupun nonakademik.
“Madrasah tak akan berhasil tanpa kalian (siswa).” Ujar Ahmad Suyuti Mengajak siswa/i yang MANTAB (mandiri, bertaqwa dan berprestasi) menuju madrasah berkualitas. Slogan ini kian dijadikan visi MAN 3 Banyuwangi.
Madrasah lebih baik, lebih baik madrasah. Selanjutnya madrasah pasti mendunia, dan Ahmad Suyuti begitu yakin dan antusias akan kalimat itu. Perihalnya, tidak ada yang tidak mungkin didunia ini. Jadi kita masih bisa meraih dan mewujudkannya.
Eny Susiani, pe materi Madrasah Berprestasi mengatakan ” Selalu berpikir positif tentang diri itu baik dan sangat penting, yaitu untuk membangun semangat diri kita sendiri, bahwa kita bisa dan kita mampu menuju suatu kesuksesan. Ada saatnya kita jatuh, tapi tak berhenti sampai disitu, perjalanan pemuda/i masih sangatlah panjang. Oleh karena itu marilah kita buat ukiran indah diri kita sendiri sesuai bakat dan minat nya masing masing. (Ghanina, tim Jurnalis MAN 3 Banyuwangi)
