​Operet Roro Jonggrang Tutup Sumebyaring Srengenge Semester Ganjil

MAN 3 Banyuwangi selalu memfasilitasi bagi siswa-siswinya yang memiliki jiwa seni melalui Sumebaring Srengenge. Kegiatan ini rutin dihelat pada jam istirahat di Food Court dan Cafe. Setiap kelas secara bergilir menampilkan berbagai atraksi seni. Termasuk Kelas X-3 yang tampil pada Kamis (28/11/2024).
Kelas X-3 menampilkan operet Roro Jonggrang. Operet terpusat pada dua tokoh sentral yaitu Bandung Bondowoso dan Roro Jonggrang. Bandung Bondowoso sangat mencintai Roro Jonggrang dan berniat meminangnya. Sayangnya, Roro Jonggrang memberikan syarat agar Bandung Bondowoso membuatkan seribu candi dalam satu malam. Alur cerita operet ini dikemas sangat menarik dengan memasukkan unsur kekinian. Pada klimaksnya, ada deklamasi puisi yang melengkapi cerita.
Kelas X-3 membawakannya dengan penuh penghayatan. Saat adegan menari, mereka tampak luwes bergerak mengikuti irama lagu tradisional. Terlebih, mereka tampil dengan kostum dan riasan yang memukau. Berbagai properti juga mereka gunakan untuk mendukung cerita. Tidak heran, totalitas X-3 membuat penonton Sumebyaring Srengenge menjadi makin terpana.
Karno selaku Wali Kelas X-3 mengatakan bahwa kelasnya ingin memberikan kejutan pada Sumebyaring Srengenge hari itu. “Ini adalah Sumebyaring Srengenge terakhir di semester ganjil. Kami ingin memberikan kesan mendalam kepada penonton,” ujar Karno.