Usung Tema Aksara Nawasena, MAN 3 Banyuwangi Lepas 270 Siswa Kelas XII

Usung Tema Aksara Nawasena, MAN 3 Banyuwangi Lepas 270 Siswa Kelas XII



MAN 3 Banyuwangi gelar Pisah Kenang untuk siswa Kelas XII pada Kamis (8/5/2025). Kegiatan berlangsung di Food Court dan Café madrasah. Madrasah bebas debu ini mengusung tema Aksara Nawasena yang berarti harapan abadi untuk mencapai cita-cita yang tinggi. Terdapat 270 siswa mengikuti kegiatan tersebut.



Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi, Chaironi Hidayat turut hadir dalam kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, Chaironi mengaku terkesan dengan konsep kegiatan perpisahan yang diadakan MAN 3 Banyuwangi. “Sederhana namun elegan,” ujarnya. Chaironi juga berpesan agar lulusan MAN 3 Banyuwangi terus mengembangkan potensi diri dan menjaga nama baik madrasah.



Kepala MAN 3 Banyuwangi, Ahmad Suyuti menyampaikan rasa terima kasih kepada wali siswa yang telah mempercayakan pendidikan putra-putrinya di madrasah yang dipimpinnya. Pada kesempatan itu, Suyuti menyerahkan kembali pendidikan siswa kepada orang tua. Momen tersebut ditandai dengan pelepasan Jas Almamater.   



Pisah Kenang Aksara Nawasena berlangsung meriah. Terlebih saat sesi penyerahan tanda kelulusan. Para lulusan satu per satu berjalan di atas karpet merah menuju pentas. Mereka berlenggak-lenggok ala model. Saat menerima tanda kelulusan, mereka berforo bersama Kepala MAN 3 Banyuwangi dengan berbagai gaya. Tentu, momen ini menunjukkan kedekatan antara lulusan dengan kepala madrasah.



Momen haru tercipta saat perwakilan lulusan, Shela Febriyanti (XII-9) menyampaikan kesan dan pesan. Dalam pidatonya, Shela menceritakan perjuangannya selama belajar di MAN 3 Banyuwangi. Kisah hidup Shela yang harus kehilangan kedua orang tua hingga berhasil lulus seleksi masuk perguruan tinggi negeri jalur prestasi sungguh menginspirasi. Keharuan makin menjadi, setelah Refita Oktaviani (XII-4) menyanyikan lagu Selalu di Nadimu. 



Dalam kegiatan pisah kenang ini, juga diumumkan lulusan berprestasi. Ahmad Robih Fais Kamal (XII-1) terpilih sebagai Juara 1. Fais yang telah diterima di Universitas Airlangga ini mengaku tidak menyangka menjadi lulusan berprestasi. Terlihat saat momen penyerahan hadiah, Fais tidak bisa menahan air mata.



Pisah Kenang Aksara Nawasena diakhiri dengan menyanyikan lagu Sampai Jumpa oleh Tim Paduan Suara. Tidak sedikit peserta yang ikut bernyanyi dan meresapi makna di balik lagu tersebut.  Momen tersebut menjadi akhir kebersamaan mereka di MAN 3 Banyuwangi. 

(Jurnalis MAN 3 Banyuwangi)