Kemah Moderasi Beragama di Jeongmara: Direktur Penerangan Agama Islam Terpesona dengan Antusiasme Peserta

Banyuwangi, 12 Oktober 2024 – Kegiatan Kemah Moderasi Beragama yang berlangsung di Bumi Perkemahan Jeongmara, Kecamatan Songgon, pada hari ini berjalan penuh semangat dan antusiasme dari para peserta. Acara ini dihadiri oleh Direktur Penerangan Agama Islam, Dr. Ahmad Zayadi, yang sangat terkesan dengan dinamika diskusi yang terjadi selama kegiatan.

Dalam salah satu sesi tanya jawab, Dr. Ahmad Zayadi mengapresiasi pertanyaan yang dilontarkan oleh peserta dari Madrasah Ibtidaiyah (MI) Kecamatan Muncar. Pertanyaan tersebut mencerminkan pemahaman mendalam dan kepedulian peserta terhadap nilai-nilai moderasi beragama yang menjadi fokus utama dalam kegiatan kemah ini.

“Kita sangat bangga dengan anak-anak muda kita yang sudah mulai memahami pentingnya moderasi dalam kehidupan beragama. Pertanyaan yang mereka ajukan tadi menunjukkan betapa besar harapan kita kepada generasi ini untuk menjadi agen-agen perdamaian,” ujar Dr. Ahmad Zayadi dalam sambutannya.

Selain itu, dua peserta Pramuka dari MAN 2 dan MAN 3 Banyuwangi juga mendapatkan sorotan. Keduanya berhasil lolos ke 40 besar nasional sebagai Inisiator Muda Moderasi Beragama. Prestasi ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kabupaten Banyuwangi, yang terus menunjukkan komitmen dalam membentuk generasi muda yang memiliki wawasan kebangsaan dan toleransi beragama.

Kemah Moderasi Beragama yang digelar selama tiga hari ini diikuti oleh peserta dari berbagai daerah di Banyuwangi dan didukung oleh berbagai pemateri ahli. Acara ini menjadi ajang strategis untuk memperkuat nilai-nilai moderasi beragama di kalangan generasi muda, terutama di lingkungan madrasah dan Pramuka.

“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi momen untuk belajar dan berdiskusi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi para peserta untuk terus mempromosikan nilai-nilai kebhinekaan dan toleransi di masyarakat,” pungkas Dr. Ahmad Zayadi.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam memperkuat moderasi beragama sebagai salah satu pilar utama dalam menjaga kerukunan umat beragama di Indonesia.